1. Hargai hal-hal yang kelihatannya "biasa" dalam hidup.
Hargailah
hal-hal kecil seperti secangkir kopi panas dipagi
hari, secercah sinar matahari yang mengintip
dibalik pepohonan, obrolan ringan dengan teman,
dan sebagainya. Bukalah mata Anda
terhadap hal-hal disekitar Anda.
Fokus pada apa yang baik, bukan yang
buruk. Ada pepatah mengatakan, "Orang
yang mengeluh tidak memiliki sepatu
akan berhenti setelah bertemu orang yang tidak
memiliki kaki." Lihatlah situasi yang Anda
hadapi, dan temukan hal-hal yang bisa Anda
syukuri.
|
Sikap
syukur akan menghadirkan kegembiraan dan penghargaan
terhadap apa yang telah kita miliki saat ini. Banyak
hal baik dalam hidup yang kita terima begitu saja
tanpa kita sadari. Saat tragedi datang, baru
kita sadari betapa segala yang kita miliki
itu begitu berharga. Kesadaran yang muncul
justru di saat-saat kita hampir kehilangan
itu semua.
Syukurilah
apa yang Anda miliki dan orang-orang disekitar
Anda. Anda dapat mensyukuri hal-hal mendasar dalam
hidup seperti makanan, air, listrik, dan sebagainya.
Ketika kita mulai memikirkan hal itu, kita akan
semakin menghargai apa yang telah kita
miliki.
Siapa
yang diuntungkan oleh sikap syukur kita tidaklah
penting. Yang terpenting adalah perasaan yang kita
dapatkan dari rasa syukur. Temukanlah hal-hal yang
dapat kita syukuri dan rasakan kegembiraan dari
rasa syukur. Itu bisa saja orang yang dekat
dengan kita atau orang yang memiliki
pengaruh atas diri kita. Hal ini akan
menumbuhkan sikap positif, yang dengan
sendirinya meniadakan sikap negatif.
- Lihat sisi baik dari setiap situasi
Hal
pertama yang perlu Anda lakukan adalah mensyukuri hal
buruk yang pernah menimpa Anda. Kenapa? Pertama,
bila kita bisa menemukan sisi-sisi yang bisa kita
syukuri atas hal buruk yang menimpa kita, maka
perasaan kita akan membaik. Kedua,
sadarilah bahwa masalah akan selalu ada
selama kita hidup. Dibalik segala masalah
itu, ada pelajaran yang bisa kita petik.
Dengan menyadari hal ini, kita akan lebih
membuka diri melihat situasi yang ada. Seringkali,
perubahan sudut pandang seperti ini membuat kita
bisa melihat adanya hal-hal yang patut disyukuri
dalam situasi yang kita hadapi.
Bahkan
seandainya kita dihadapkan pada keadaan yang paling
sulit sekalipun, selalu ada hal-hal dibalik keadaan
itu yang bisa kita syukuri. Ketika rasa syukur ini
hadir, maka hadir pulalah kegembiraan dan
kepuasan.
Ketika
Anda menerima sesuatu, seperti lukisan seorang anak,
atau hadiah yang mahal dari seseorang, coba berhenti
sejenak untuk berpikir: berapa banyak waktu, usaha,
dan pikiran yang telah dicurahkan hingga
hadiah itu hadir ditangan kita. Berapa
banyak perhatian dan kasih sayang yang
tersirat dibalik pemberian itu? Hal itu
akan memperdalam rasa terima kasih Anda
terhadap pemberinya, maupun pemberiannya.
|
- Ingatlah untuk mengucapkan "terima kasih"
Pujilah
dan beritahu betapa anda menghargai mereka -
siapapun itu. Anda akan menghadirkan kegembiraan
didalam hati orang-orang disekeliling Anda.
Tunjukkan rasa terima kasih Anda dengan memberikan
kartu ucapan atau hadiah kecil.
Sikap
syukur memang bukan cuma sekedar ucapan "terima kasih"
di mulut belaka. Lebih jauh lagi, sikap syukur
berarti tidak mengeluh terhadap keadaan Anda saat
ini. Ketika kita mengeluh mengenai keadaan yang
terjadi, hal ini akan menciptakan getaran
negatif yang akan menarik semakin banyak
hal negatif dalam hidup kita. Bagaimana
mengubah hal ini? Dengan mengurangi
keluhan, terima keadaan sebagaimana adanya
saat ini, dan yakin bahwa hal-hal baik akan
terjadi dalam hidup kita.
- Keluarlah dari diri Anda sendiri dan berbuat baiklah pada orang lain.
Luangkan
waktu untuk membantu orang yang mengalami hal-hal
yang lebih parah dibanding diri kita. Masalah kita
akan terasa "lebih kecil" pada saat kita membantu
orang yang menghadapi masalah yang jauh lebih
besar dibanding kita. Bahkan, seringkali
usaha ini akan menghadirkan sebuah
pencerahan dalam diri kita. Dengan membantu
orang lain keluar dari masalahnya, kita
akhirnya bisa melihat jalan keluar dari masalah
kita sendiri.
- Perkecil pengharapan Anda.
Kadang kita terjebak dalam aktifitas kita dan menjadi begitu sibuknya
sehingga kita lupa untuk bersyukur. Kita
berharap semua orang melakukan bagiannya
tanpa perlu disuruh. Sikap ini, dalam kurun
waktu tertentu, akan menciptakan
lingkungan yang tidak ramah dan tidak
kooperatif. Ketika kita berhenti berharap dunia (atau
orang) memberi kita sesuatu, kita akan lebih bisa
menghargai pemberian atau kontribusi dari
orang-orang disekitar kita.
Segala
yang menjadi fokus Anda, akan berkembang. Bila Anda
fokus pada apa yang Anda miliki, Anda akan
mendapatkan lebih. Bila Anda fokus pada apa yang
tidak Anda miliki, Anda tidak akan pernah merasa
cukup.
Sikap
syukur tidak berarti menerima secara membabi buta
segala keadaan Anda atau membatasi kesempatan Anda
untuk hari esok yang lebih baik. Sikap syukur
menumbuhkan perasaan positif yang akan mengembangkan
getaran energi positif, yang pada akhirnya
akan menarik energi positif yang sama dari
lingkungan sekitar kita.
|
Anda
adalah direktur dari energi dan fokus Anda. Bila Anda
membiarkan diri Anda ditarik oleh hal-hal, kejadian,
atau orang-orang yang membuat kesal dan marah,
maka Anda akan menarik lebih banyak lagi
hal, kejadian atau orang yang membuat Anda
kesal. Sebaliknya, bila Anda mengambil alih
kendali dan fokus pada hal-hal yang patut
Anda syukuri, maka Anda mengubah aliran
energi Anda sehingga menarik lebih banyak lagi
hal-hal yang bisa Anda syukuri.
Sikap
syukur adalah energi tertinggi karena ia merupakan
kombinasi dari rasa terima kasih, penghargaan dan
cinta. Bila Anda memiliki energi ini, Anda akan bisa
melihat segala hal yang Anda hadapi dengan
lebih jernih.
Putuskan
kemana arah fokus Anda. Bersyukurlah terhadap
segala hal, sekecil apapun tampaknya hal itu. Ini
akan menjadi titik awal untuk memiliki getaran
energi positif dari rasa syukur.
- Buatlah sebuah Jurnal Sikap Syukur
Sarah Ban Breathnach dalam buku best-sellernya, Simple Abundance: A Daybook of Comfort and Joy,
menganjurkan penggunaan sebuah Jurnal
Sikap Syukur (Gratitude Journal). Ia
mengatakan bahwa jurnal ini merupakan
"sebuah alat yang dapat mengubah kualitas
hidup Anda". Pada dasarnya, sebuah Jurnal Sikap
Syukur adalah catatan mengenai 5 hal yang kita
syukuri setiap hari. Ada hari-hari tertentu dimana
kita harus berpikir keras untuk mendapati 5 hal yang
bisa kita syukuri hari itu. Ada hari dimana
kita dapat dengan gampang mendapati sepuluh
atau bahkan duapuluh hal yang bisa kita
syukuri. Hargai hal-hal kecil. Hargai orang
yang memberi senyum dan bersikap ramah
pada Anda. Hargai kulit halus seorang anak
yang melingkarkan tangannya di bahu kita. Hargai
lagu baru yang Anda dengar di radio dalam perjalanan
ke kantor.
Buatlah
Jurnal Sikap Syukur Anda dan tuliskan lima hal yang
bisa Anda syukuri setiap malam. Perhatikan bagaimana
proses ini akan memperdalam penghargaan Anda akan
hidup Anda sendiri saat ini. Anda mungkin
akan mencoba membuat sebuah Jurnal Sikap
Syukur Keluarga, dimana setiap malam kita
menuliskan lima hal yang bisa kita syukuri
sebagai sebuah keluarga.
Mulailah hari Anda dengan sikap syukur, dan
akhiri juga hari Anda dengan sikap syukur.
Maka niscaya Anda akan menjalani sebuah
kehidupan yang lebih bahagia, penuh
kepuasan, dan harmoni dengan orang-orang
dan lingkungan sekitar Anda. Salam Sukses,
댓글 없음:
댓글 쓰기